Daftar Blog Saya

Sabtu, 17 Oktober 2020

ATURAN MEMBACA HURUF KOREA - BEGINNER

  BAB 3

ATURAN MEMBACA BATCHIM


๐Ÿ““Batchim adalah huruf konsonan yang terletak di akhir suku kata atau konsonan yang berada dibawah ada juga yang menyebutnya konsonan mati. Semua konsonan hangeul merupakan batchim pada akhir suku kata kecuali 'ใ„ธ, ใ…ƒ, ใ…‰' karena tiga huruf konsonan tersebut tidak dapat digunakan sebagai konsonan akhir.
ํ•œ๊ตญ (Han-guk) terdapat dua batchim yaitu ใ„ด (N) dan ใ„ฑ (K)
์ •๊ตญ (Jeong-guk) ada dua yaitu ใ…‡(Ng) dan ใ„ฑ (K)
ํ•œ๋‚˜ Ada satu yaitu ใ„ด(N)

๐Ÿ“Œ๋ฐ›์นจ (batchim) memiliki aturan baca sendiri yang penting untuk dipelajari kalau kita ingin bisa membaca hangeul dengan benar.
๐Ÿ—’๏ธ Berikut adalah aturan baca batchim

1. Jika batchim bertemu dengan huruf vocal, maka batchim tersebut pengucapannya mengikuti suku kata berikutnya.
Contoh:

๋ฐฅ์€ (bap-eun)  dibaca ๋ฐ”๋ธ (babeun)  nasi
๋ˆˆ์ด (nun-i)  dibaca ๋ˆ„๋‹ˆ (nuni)  mata
๋จน์–ด์š” (mศk-ศyo) dibaca ๋จธ๊ฑฐ์š” (mศgศyo)  makan

2. Jika batcim rangkap bertemu dengan huruf vocal, maka huruf konsonan yang terakhir pengucapannya mengikuti suku kata berikutnya.
Contoh:

์ฝ์–ด์š” (ilk-ศyo) dibaca ์ผ๊ฑฐ์š” (ilgศyo) membaca

์–‡์•„์š” (yalp-ayo) dibaca ์–„๋ฐ”์š” (yalbayo) tipis/kurus
์—†์–ด (ศps-ศyo)  dibaca ์—…์„œ (ศpsoyo) tidak ada/tidak punya

3. Huruf ใ…Ž dibaca ใ…‡ atau tidak terbaca jika terletak diantatara huruf lainnya.
Contoh:

์ข‹์•„ (coh-a) dibaca ์กฐ์•„ (coa)  bagus/suka
์€ํ–‰ (eun-haeng)  dibaca ์œผ๋ƒ‰ (eunaeng) bank
๊ฒฐํ˜ผ (kyศl-hon) dibaca ๊ฒจ๋ก  (kyศron) menikah

4. Huruf konsonan ใ„ฑ, ใ„ท, ใ…‚, ใ…ˆ yang berada sebelm ataupun sesudah huruf konsonan ใ…Ž, maka huruf konsonan ใ…Ž tersebut dihilangkan dan huruf konsonan ใ„ฑ, ใ„ท, ใ…‚, ใ…ˆ dibaca ใ…‹, ใ…Œ, ใ…, ใ…Š. 
Contoh:

๋†“๊ณ  (noh-ko) dibaca ๋…ธ์ฝ” (nokho)  meletakkan/menaruh
๋งŽ๋‹ค (manh-ta)  dibaca ๋งŒํƒ€ (mantha) banyak
์žกํžˆ๋‹ค (jap-hida)  dibaca ์žํ”ผ๋‹ค (japhida) tertangkap

5. Huruf konsonan ใ„ด dan ใ„น jika saling bertemu, maka huruf ใ„ด dibaca ใ„น.
Contoh:

์„ค๋‚  (sศl-nal) dibaca ์„ค๋ž„ (sศllal) tahun beru korea

๊ทผ๋กœ์ž (keum-loja)  dibaca ๊ธ€๋กœ์ž (keulloja)  tenaga kerja
์—ฐ๋ฝ dibaca ์—ด๋ฝ menghubungi

6. Huruf kosonan ใ„ด,ใ„น, ใ…, ใ…‡ yang mati jika bertemu dengan huruf konsonan apaun, maka huruf konsonan berikutnya dibaca ganda.

Contoh:

์˜จ๋‹ค (on-da) dibaca ์˜จ๋”ฐ (ontta) datang
๋ˆˆ์‚ฌ๋žŒ (nun-saram)  dibaca ๋ˆˆ์‹ธ๋žŒ (nunssaram) patung manusia salju
๊ฐ•๊ฐ€ (kang-ka) dibaca ๊ฐ•๊นŒ (kangkka) tepi sungai

7. Huruf konsonan ใ„ฑ, ใ„ท, ใ…‚, ใ……, ใ…ˆ yang mati jika bertemu dengan salah satu huruf konsonan tersebut, maka huruf didepannya dibaca ganda ใ„ฒ, ใ„ธ, ใ…ƒ, ใ…†, ใ…‰.
Contoh:

์‹๋‹น (sik-tang) dibaca ์‹๋•… (sikttang) restora/rumah makan
๋˜‘๋ฐ”๋กœ (ttok-paro) dibaca ๋˜‘๋น ๋กœ (ttokpparo)  lurus
ํ•™๊ต (hak-kyo) dibaca ํ•˜๊พœ (hakkyo)  sekolah

8. Huruf konsonan ใ…‚ yang mati jika bertemu dengan huruf konsonan ใ…Ž maka ใ…‚ akan dibaca ใ….
Contoh:

๋Œ€๋‹ตํ•ด (daedaep-hae) dibaca ๋Œ€๋‹คํŒจ (daedaphae) menjawab
์žกํžˆ๋‹ค (jap-hida)  dibaca ์ง€ํ”ผ๋‹ค (japhida) tertangkap
๋‹ต๋‹ตํ•ด (dap-dap-hae) dibaca ๋‹ต๋‹คํŒจ (daptaphae) tidak sabar

9. Huruf konsonan ใ„ทdan ใ…Œ yang mati dibaca Palatization (pengucapan dengan cara mendekatkan lidah ke langit-langit) jika bertemu dengan vocal ์ด. Huruf konsonan ใ„ท dibaca ใ…ˆ dan huruf konsonan ใ…Œ dibaca ใ…Š.
Contoh:

๊ฐ™์ด (kat-i) dibaca ๊ฐ€์น˜ (kachi)  bersama-sama
๋ฏธ๋‹ซ์ด (midat-i) dibaca ๋ฏธ๋‹ค์ง€ (midaji) pintu tarikan
๋ณ•์ด (byศt-i) dibaca ๋ฒผ์น˜ (byศchi)  sinar matahari

๋ง์ด (mat-i) dibaca ๋งˆ์ง€ (maji) anak pertama

10. Nazalization adalah persenggauan dimana huruf konsonan yang mati dibaca berdengung.
a. Huruf konsonan ใ…‚ dan ใ… jika bertemu dengan huruf konsonan ใ„ด atau ใ…, maka akan dibaca dengan konsonan ใ….
Contoh:

์‹ญ๋งŒ์› (sip-man-won) dibaca ์‹ฌ๋งŒ์› (simmanwon) seratus ribu won
๊ฐ์‚ฌํ•ฉ๋‹ˆ๋‹ค (kam-sa-hap-nida) dibaca ๊ฐ์‚ฌํ•จ๋‹ˆ๋‹ค (kamsahamnida)  terimakasih
์•ž๋จธ๋ฆฌ (ap-mศri) dibaca ์•”๋จธ๋ฆฌ (ammศri) rambut depan

b. Huruf konsonan ใ„ท, ใ…Œ, ใ……, ใ…†, ใ…ˆ, ใ…Š, ใ…Ž ( batchim T) jika bertemu dengan huruf konsonan ใ„ด atau ใ…, maka akan dibaca dengan konsonan ใ„ด.
Contoh:

์ฐพ๋Š”๋ฐ (chat-neun-dae) dibaca ์ฐฌ๋Š”๋ฐ (channeundae) mencari
์žˆ๋Š” (it-neun) dibaca ์ธ๋Š” (inneun) ada
๋‚ฑ๋ง (nat-mal) dibaca ๋‚œ๋ง (nanmal) kosa kata/kata

c. Huruf konsonan ใ„ฑ, ใ…‹, ใ„ด, ใ…, yang mati, jika bertemu dengan salah satu dari huruf konsonan tersebut akan dibaca dengan huruf konsonan ใ…‡.
Contoh:

๊ฐ๊ธฐ (kam-gi) dibaca ๊ฐ•๊ธฐ (kanggi) pilek (flue)
์ž ๊ฐ€ (jam-ga) dibaca ์žฅ๊ฐ€ (jangga) mengunci
๊ตญ๋ฌผ (kuk-mul) dibaca ๊ถ๋ฌผ (kungmul) kuah sayur

d. Huruf vocal ์•ผ, ์š”, ์œ , ์˜ˆ, ์–˜ 
Jika terletak setelah konsonan ใ„ฑ maka huruf konsonan ใ„ฑ dibaca ใ…‡
Contoh: 

๋Œ€๊ณก ์—ญ (daegok-yศk) dibaca ๋Œ€๊ณต์—ญ (daegongyศk) stasiun daegok
๋ฐฑ์—ด๊ฒŒ (baek-yศl-ke)  dibaca ๋ฑ…์—ด๊ฐœ (baengyศlke) seratus sepuluh buah

Jika terletak setelah konsonan ใ…‚/ใ… maka huruf konsonan tersebut dibaca ใ…
Contoh: 
์‹ญ์œก (sip-yuk) dibaca ์‹ฌ์œก (simyuk)  enam belas

๐ŸŒ Sumber : Bumi Korea
๐Ÿ“ Cr : Day Blog





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Practice make perfect